Selasa, 19 April 2016

Tugas IBD 4 Manusia dan Keadilan

Tugas IBD 4 Manusia dan Keadilan
MANUSIA DAN KEADILAN
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Softskill Ilmu Budaya Dasar)
Disusun oleh:
Anis Ayu Astari
(50415817)
Kelas:
1IA07

Definisi Keadilan
Menurut Saya pada intinya, keadilan adalah meletakkan segala sesuatunya pada tempatnya dan adil berarti tengah. Adil pada hakikatnya bahwa kita memberikan kepada siapa saja apa yang menjadi haknya. Keadilan berarti tidak berat sebelah, menempatkan sesuatu di tengah-tengah, tidak memihak. Keadilan juga diartikan sebagai suatu keadaan dimana setiap orang baik dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara memperoleh apa yang menjadi haknya, sehingga dapat melaksanakan kewajibannya.




Penjelasan nya :
            Dari gambar di atas membuktikan bahwa si anak belum mendapatkan sebuah keadilan dar si orang tua. Karena apa di saat anak berusia atau berumur masih kecil, sewajarnya si anak harus mendapatkan keadilan untuk bermain bersama teman nya bukan di ajak untuk bekerja. Memang baik mengajarkan anak untuk bekerja tapi di waktu yang masih relavan kecil ini si anak seharusnya banyak mengisi waktunya untuk belajar ataupun brsosialisasi dengan teman nya setidaknya bermain untuk kesenangan rohani nya. Dan si anak juga tidak terlalu bergantung pada si ibu atau bapak nya. Alangkah baiknya si anak biarkan ditinggal dirumah atau si ibu tidak membawanya ikut bekerja. Dapat disimpulkan keadilan adalah sebagai titik tengah kebenaran yang dilandasi oleh nilai kebaikan.



Tugas IBD 3 Manusia dan Penderitaan

Tugas IBD 3 Manusia dan Penderitaan
MANUSIA DAN PENDERITAAN
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Softskill Ilmu Budaya Dasar)
Disusun oleh:
Anis Ayu Astari
(50415817)
Kelas:
1IA07

Definisi Penderitaan
Menurut saya penderitaan adalah menanggung atau menjalani sesuatu yang sangat tidak menyenangkan. Penderitaan itu ada tiga macam yaitu penderitaan yang dialami secara lahir (fisik), penderitaan yang dialami secara batin (mental/ psikologis), dan yang ketiga gabungan dari penderitaan lahir dan penderitaan batin (fisik dan psikologis). Tentu saja penderitaan tidak akan mucul jika tidak ada yang menyebabkannya untuk muncul.



Penjelasan :        
            Dari gambar diatas adalah contoh dari satu sebuah penderitaan. Di dalam gambar tersebut terdapat sosok ibu yang notabene berprofesi sebagai pemulung dan sedang menggandeng putrinya. Ibu tersebut setiap hari selalu membawa karung yang di tentengnya dan alat untuk mengambili botol bekas atau kardus bekas. Dan yang paling membuat trenyuh si anak yang setiap hari selalu dibawanya. Sebuah penderitaan bagi si anak dan bagi si ibu. Saya tidak tau persis asal usul dari si ibu sendiri mungkin ibu datang ke kota untuk bekerja lebih baik tapi apalah kehendak Tuhan , mungkin ini adalah jalan takdir yang diberikan oleh Tuhan untuk Beliau.



Selasa, 05 April 2016

Tugas IBD 2 Manusia dan Keindahan

Tugas IBD 2 Manusia dan Keindahan
MANUSIA DAN KEINDAHAN
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Softskill Ilmu Budaya Dasar)
Disusun oleh:
Anis Ayu Astari
(50415817)
Kelas:
1IA07
BUKIT BINTANG

            Bukit Bintang merupakan salah satu lokasi nongkrong favorit saya jika berkunjung di Yogyakarta,karena apa selain tempatnya bagus pemandangan nya juga indah . Terletak di perbatasan Bantul dan Gunungkidul, siapa pun yang berkunjung ke kawasan ini dapat menikmati taburan gemintang di langit malam serta kerlip benderang lampu kota dari ketinggian.
Jika Bandung punya kawasan Bukit Moko dan Semarang punya Bukit Gombel sebagai tempat menghabiskan malam sembari menikmati taburan bintang dan kerlip lampu kota, Yogyakarta pun tak mau kalah. Kota ini memiliki Bukit Bintang yang selalu ramai dipadati kawula muda untuk menikmati keindahan malam. Terletak di kawasan Patuk, Bukit Bintang menjadi tempat yang sempurna untuk menikmati senja hingga malam tiba.
Untuk mencapai Bukit Bintang sangatlah mudah. Kita cukup menyusuri jalan menuju Wonosari, Gunungkidul. Bukit Bintang terletak di pinggir jalan setelah naik dari kawasan Piyungan dan sebelum Kecamatan Patuk. Di pinggir jalan utama yang langsung berhadapan dengan tebing itu telah dibangun kursi beton panjang yang bisa dijadikan tempat duduk. Dari kursi beton tersebut pengunjung dapat melihat langsung suasana kota Jogja di malam hari tanpa terhalang oleh apa pun.
Saat cuaca cerah, Bukit Bintang sudah dipadati pengunjung yang kebanyakan muda-mudi sejak sore hari. Biasanya mereka pulang dari berwisata di pantai-pantai Gunungkidul atau memang mengkhususkan datang ke Bukit Bintang. Dari tempat ini pengunjung bisa menyaksikan landskap Gunung Merapi Merbabu dan pesawat yang landing maupun take off di Bandara Adisucipto. Jika beruntung, pemandangan sunset yang indah dengan warna langit yang menggoda pun bisa dinikmati dari tempat ini.
                                                                                         
Dinner Romantis di Bukit Bintang
            Puas menikmati sunset, kini saatnya beralih menikmati secangkir teh poci atau kopi guna menghangatkan diri dari hembusan angin yang semakin kencang. Di kawasan Bukit Bintang ini terdapat banyak warung dan kedai kopi sederhana. Meski rata-rata bangunannya semi permanen, tapi pemandangan yang disajikan sangat juara. Sambil menikmati minuman hangat dan obrolan bersama kawan, pengunjung bisa tetap menyaksikan landskap Jogja di malam hari yang mempesona. Jangan lupakan juga jagung bakar aneka rasa sebagai teman ngobrol.
Ingin menikmati dinner romatis bersama orang terkasih? Tak perlu khawatir, kita bisa melakukannya di Bukit Bintang. Selain terdapat aneka warung sederhana, di Bukit Bintang juga ada beberapa restaurant yang bias dijadikan lokasi dinner. Bahkan ada tempat yang memiliki fasilitas outdoor restaurant dengan view Jogja cityscape di malam hari. Perpaduan cahaya lilin di meja, taburan bintang di angkasa, serta lautan cahaya lampu kota semakin menguatkan aura romantisme yang ada.

Tempat wisata yang murmer alias murah merindah dengan pemandangan yang tak kalah jauh dari kata indah dan romantis.

Tugas IBD 1 Manusia dan Cinta Kasih

Tugas IBD 1 Manusia dan Cinta Kasih
MANUSIA DAN CINTA KASIH
(Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Softskill Ilmu Budaya Dasar)
Disusun oleh:
Anis Ayu Astari
(50415817)
Kelas:
1IA07

   Pengertian Cinta Kasih dan Sayang
Ada beberapa pendapat mengenai pengertian cinta kasih. Menurut Kamus Umum Bahasa Indonesia karangan W.J.S. Purwodarminta, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau rasa sayang (kepada), ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih, artinya perasaan sayang atau cinta (kepada) atau menaruh belas kasihan. Dengan demikian, arti cinta dan kasih itu hamper sama sehingga kata kasih dapat dikatakan lebih memperkuat rasa cinta. Oleh karena itu, cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.
Walaupun cinta dan kasih mengandung arti yang hampir sama, antara keduanya terdapat perbedaan, yaitu cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam, sedangkan kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah pada orang atau yang dicintai. Dengan kata lain, bersumber dari cinta yang mendalam itulah kasih dapat diwujudkan secara nyata.

Dr. Sarlito W. Sarwono mengemukakan bahwa cinta itu memiliki tiga unsur, yaitu ketertarikan, keintiman, dan kemesraan. Keterikatan adalah perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas hanya untuk dia. Keintiman yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukan bahwa antara Anda dan dia sudah tidak ada jarak lagi sehingga panggilan-panggilan formal seperti Bapak, Ibu, Saudara digantikan dengan sekedar memanggil nama atau sebutan seperti sayang. Sedangkan kemesraan adalah adanya rasa ingin membelai atau dibelai, rasa kangen jika jauh dan lama tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan
Cinta Keibuan
Kasih sayang itu bersumber dari cinta keibuan, yang paling asli dan yang terdapat pada diri seorang ibu terhadap anaknya sendiri. Ibu dan anak terjalin suatu ikatan fisiologi. Seorang ibu akan memelihara anaknya dengan hati-hati penuh dengan kasih sayang dan naluri alami seorang ibu. Sedangkan menurut para ahli ilmu jiwa berpendapat bahwa dorongan kebapakan bukan karena fisologis, melainkan dorongan psikis.



                Di atas ada sebuah foto,foto tersebut adalah saya dan sosok seorang yang paling saya cintai dan sayangi beliau adalah Narimo Ninggsih. Dia adalah sosok ibu yang sangat bijak,baik,perhatian dengan saya dan juga keluarga. Sosok ibu yang sangat kuat,pekerja keras dan yang paling saya sukai dari beliau adalah beliau jarang sekali mengeluh. Ketika beliau sudah lelah dengan pekerjaan beliau tetap saja bertanggung jawab dengan pekerjaan rumah, tetap saja beliau melakuan pekerjaan rumah seperti meyapu,menggosok bau,mencuci baju. Dari itulah saya belajar walaupun badan kita sudah lelah kita tidak boleh mengeluh apalagi menegeluh dengan tanggung jawab kita.
            Beliau tidak suka dengan kotor,berantakan. Maka dari itu saya selalu diajaran untuk menjadi seorang yang rajin dalam bersih-bersih karna kebersihan kan sebagian dari iman. Dirumah rajin sekali kalau menyapu sehari mungkin dirumah bisa mencapai  5 kali hehe maklum lah rumah saya tidak terlalu besar dan dari itulah ibu saya rajin kalau menyapu dan beres-beres.

            Ibu selalu mengajarkan apa arti kehidupan ini. Dia sosok ibu yang baik bagi saya,selain menjadi ibu dia juga seperti teman saya sendiri. Saya sering cerita tentang sekolah,kuliah saya dan terlebih masalah pribadi. Walaupun saya dulu pernah berpisah dengan beliau karna sebuah pekerjaan dan jarak tapi alhamdulillah kita dipersatukan lagi. Ibu pekerja keras dan itulah sebuah contoh yang harus saya teladani. Dari situ saya harus bisa belajar karna hidup itu harus diperjuangkan dengan kerja keras kita.

Tugas ke-2. Komputasi Awan

Cloud Computation (Komputasi Awan) Pengertian Komputasi Awan Komputasi Awan adalah sebuah layanan penyimpanan data secara  onlin...